07 Januari 2010

Kewajiban Seorang Muslim

oleh Jiwa Spyroe (catatan) 07 April 2009 jam 4:12


Mengenai kewajiban akhi muslim yang berafiliasi kepada pergerakan Islam, Al-Imam Asy-Syahid telah menjelaskan dalam Risalah At-Ta’alim lebih dari tiga puluh kewajiban. Beliau menjelaskan kewajiban setiap akhi Muslim terhadap diri, rumah, dan masyarakatnya.

1.Hendaklah anda membaca wirid harian dari al-qur’an, tidak kurang dari 1 juz. Bersungguh-sungguhlah, jangan sampai anda mengkhatamkan dalam tempo lebih dari 1 bulan atau kurang dari 3 hari.

2.Hendaklah anda membaca, mendengarkan, dan merenungkan makna-makna al-qur’an dengan baik. Pelajarilah sirah Nabi dan sejarah para salaf sesuai dengan kadar waktu yang Anda miliki. Buku paling sederhana yang memadai mengenai hal itu adalah buku Humatul Islam. Perbanyaklah membaca hadits Rasul Saw. Hafalkanlah sedikitnya empat puluh hadits, lebih baik jika yang Anda hafalkan adalah hadits arba’in yang dihimpun oleh Imam Nawawi. Pelajari pula risalah tentang prinsip-prinsip akidah dan cabang fiqih.

3.Segeralah melakukan check_up kesehatan. Berobatlah jika mengalami sakit. Perhatikanlah hal-hal yg bisa memberikan kekuatan dan kesehatan jasmani. Jauhilah hal-hal yang menyebabkan terganggunya kesehatan.

4.Hindari konsumsi kopi, teh, dan minuman-minuman perangsang lainnya secara berlebihan. Jangan meminumnya kecuali terpaksa. Hentikan sama sekali kebiasaan merokok.

5.Perhatikanlah kebersihan dalam segala hal, baik dalam tempat tinggal, pakaian, makanan, badan, maupun tempat kerja. Agama ini dibangun di atas landasan kebersihan.

6.Berkatalah jujur dan jangan sekali-kali berbohong.

7.Jadilah orang yang menepati janji dan perkataan. Jangan menyelisihinya dalam keadaan bagaimana pun.

8.Jadilah seorang yang pemberani dan tabah. Keberanian yang paling utama adalah keterusterangan dalam melaksanakan kebenaran, menyimpan rahasia, mengakui kesalahan, bersikap objektif terhadap diri sendiri serta mengendalikan diri ketika marah.

9.Bersikaplah tenang dan selalu mengutamakan sikap serius. Namun, ketenangan anda jangan sampai menghalangi anda untuk bercanda secara jujur, tertawa, atau tersenyum.

10.Jadilah orang yang pemalu, halus perasaan, segera merasakan pengaruh kebaikan dan keburukan, bergembira dengan kebaikan dan bersedih dengan keburukan. Jadilah orang yang rendah hati tanpa rendah diri dan menjlat. Tuntutlah sesuatu yang lebih rendah daripada kedudukanmu agar kamu bisa mencapainya.

11.Jadilah orang yang adil, benar dalam membuat keputusan, pada berbagai keadaan. Janganlah kemarahan menjadikan lupa kepada kebaikan, jangalah pula kesenangan menjadikan lupa kepada kejahatan. Janganlah persengketaan menjadikan lupa terhadap kebaikan. Katakanlah kebenaran, walaupun dapat merugikan diri sendiri maupun merugikan manusia yg paling dekat, dan meskipun itu pahit.

12.Jadilah orang yang energik, membiasakan diri dengan pekerjaan-pekerjaan untuk membantu masyarakat umum. Bergembiralah bila anda bisa memberikan bantuan kepada orang lain. Kunjungi orang sakit, bantulah orang yang membutuhkan, tolonglah orang yang lemah, ringankanlah orang yang mendapatkanmusibah walaupun hanya dengan ucapan yg baik. Bersegeralah melaksanakan kebaikan.

13.Jadilah orang yang berhati penyayang,pemurah, dan lapang dada. Berilahmaaf dan bersikaplah lembut kepada manusia maupun binatang, berinteraksi dan berperilakulah baik kepada semua orang dengan tetap memperhatikan etika islami dan social. Kasihilah yg kecil, hormatilah yg besar, lapangkan tempat untuk orang lain di dalam majelis, jangan mencari-cari kesalahan orang lain, jangan menggunjing, janagn berkata kasar, serta mintalah izin bila hendak memasuki atau keluar dari majelis, dan sebagainya.

14.Jadilah orang yang pandai membaca dan menulis, banyaklah membaca risalah-risalah, Koran-koran, dan majalah-majalah ikhwan. Milikilah perpustakaan pribadi sekalipun kecil. Perdalamlah ilmu dan keahlian jika anda seorang spesialis. Perhatikanlah persoalan-persoalan islam secara umum sehingga Anda memiliki konsepsi dan sikap yg benar sesuai dengan tuntutan fikrah.

15.Tekuni satu pekerjaan yg bernilai ekonomi sekalipun anda seorang yg kaya. Dahulukan pekerjaan yg tidak terikat sekalipun berpenghasilan sedikit. Libatkan diri Anda dalam pekerjaan tersebut, apapun tingkat kecakapan ilmiah yg anda miliki.

16.Jangan berambisi memegang jabatan pemerintahan dan anggap ia sebagai puntu rezeki yg paling sempit, tetapi jangan menolaknya jika ditawarkan kepada Anda. Jangan mengundurkan diri dari jabatan tersebut kecuali jika itu benar-benar bertentangan dengan tugas-tugas dakwah.

17.Milikilah minat yg tinggi untuk menjalankan profesi anda dengan sebaik dan sesempurna mungkin, tanpa melakukan kecurangan dan tepatilah janji.

18.Bersikaplah baik dalam menuntut hak anda, tetapi penuhilah hak-hak orang lain dengan sempurna tanpa dikurangi, tanpa harus ditagih, dan jangan sekali-kali mengulur-ulur hak mereka.

19.Jauhilah perjudian dalam segala bentuknya, apapun tujuan yg ada di belakangnya. Hindari pula sarana-sarana mencari rezeki yang haram sekalipun bisa memberikan keuntungan dalam waktu singkat.

20.Jauhilah riba dalam seluruh muamalah. Bersihkan diri anda darinya sebersih-bersihnya.

21.Bantulah perkembangan perekonomian islam secara umum dengan cara mendukung pabrik-pabrik dan lembaga-lembaga ekonomi islam. Hematlah setiap rupiah anda, jangan sampai jatuh ke tangan orang-orang non-islam dalam kondisi bagaimanapun. Jangan minum atau makan kecuali dari produksi negeri Anda sendiri.

22.Berpartisipasilah dalam dakwah dengan sebagian dari harta Anda, tunaikan zakat wajib, dan tetapkanlah bagian tertentu untuk orang yang meminta-minta maupun orang miskin yg enggan meminta-minta, sekalipun pendapatan anda sedikit.

23.Tabunglah sebagian dari penghasilan anda untuk kebutuhan-kebutuhan tak terduga, sekalipun sedikit. Jangan sekali-kali tenggelam dalam gaya hidup mewah.

24.Berusahalah semampu mungkin untuk menghidupkan tradisi-tradisi islami dan mematikan tradisi-tradisi impor dalam seluruh aspek kehidupan, diantaranya dalam hal sapaan, bahasa, penanggalan, pakaian, peralatan, jadwal pekerjaan, istirahat, makan, minum, datang, pulang, bersedih, bergembira, dsb. Utamakanlah tuntunan sunah Nabi dalam hal itu.

25.Boikotlah pengadilan-pengadilan adat dan semua pengadilan yg tidak islami, Koran-koran, organisasi-organisasi, sekolah-sekolah, dan lembaga-lembaga yg memusuhi fikrah Anda yg islami.

26.Hendaklah anda senantiasa menyadari pengawasan Allah SWT, mengingat akhirat, mempersiapkan diri untuk menghadapinya, serta menempuh tahapan-tahapan perjalanan menuju ridho Allah dengan penuh semangat dan tekad. Dekatkan diri Anda kepadaNya dengan melaksanakan ibadah2 nafilah, diantaranya sholat malam, puasa paling tidak tiga hari dalam setiap bulan, memperbanyak zikir dengan hati maupun lisan, dan carilah do’a2 yg ma’tsur dalam setiap keadaan.

27.Lakukan taharah secara baik. Hendaklah anda selalu dalam keadaan wudhu di sebagian besar kesempatan.

28.Laksanakan sholat dengan baik, tekunlah dalam melaksanakannya, tepat pada waktunya, dan berusahalah untuk selalu sholat berjamaah di masjid jika hal itu memungkinkan.

29.Berpuasalah di bulan ramadhan dan laksanakanlah haji ke Baitullah jika Anda mampu melaksanakan perjalanannya. Bekerjalah untuk itu, jika Anda belum mampu melaksanakannya.

30.Hendaknyalah Anda selalu memelihara niat jihad di dalam diri Anda serta kecintaan mati syahid. Bersiaplah untuk itu dengan persiapan yg sesuai dengan kemampuan Anda.

31.Hendaklah selalu bertobat dan beristighfar. Hati-hatilah terhadap dosa-dosa kecil, apalagi dosa-dosa besar. Tetapkanlah satu waktu sebelum tidur untuk melakukan introspeksi diri terhadap kebaikan maupun keburukan yg telah anda lakukan. Jagalah waktu, karena ia adalah kehidupan Anda, jangan menggunakan sebagian dari waktu itu untuk sesuatu yg tidak berfaedah. Hindarilah syubhat2 sehingga anda tidak terjerumus dalam hal-hal yg diharamkan.

32.Bermujahadahlah sehingga anda bisa dengan mudah mengendalikan nafsu. Tahanlah pandanganmu, kendalikan hatimu, kekanglah dorongan-dorongan instingmu, dan arahkan ia kepada hal-hal yg baik dan halal serta halangilah dari hal-hal yg haram, apapun bentuknya.

33.Hindari jauh-jauh khamr, minuman keras, obat-obat penenang, dan sejenisnya.

34.Jauhilah sahabat-sahabat yg jahat dan buruk serta tempat-tempat kemaksiatan dan dosa.

35.Perangilah tempat-tempat hiburan, alih-alih mendekatinya. Jauhilah hal-hal yg mengekspresikan gaya hidup mewah.

36.Kenalilah anggota katibah (kelompok) anda satu per satu, dengan sebenar-benarnya. Kenalkan diri anda kepada mereka dengan sebenar-benarnya pula. Tunaikan hak-hak persaudaraan mereka secara sempurna, berupa kecintaan, penghargaan, bantuan, dan pengutamaan kepentingan mereka daripada kepentingan diri sendiri. Hadirilah pertemuan-pertemuan mereka, jangan absen kecuali dengan uzur yg memaksa. Hendaklah kamu selalu mengutamakan mereka dalam muamalah.

37.Lepaskan semua keterikatan anda dengan lembaga atau jamaah manapun yg keterikatan itu tidak memberikan kemaslahatan bagi fikrah anda, khususnya apabila anda diperintah untuk itu.

38.Berusahalah untuk menyebarkan dakwah anda di setiap tempat dan beritahukanlah kepada pimpinan segala keadaan anda.

Janganlah melakukan suatu pekerjaan yg secara substansial mempengaruhi dakwah Anda, kecuali dengan izin. Hendaklah anda selalu menjalin hubungan spiritual dengan pimpinan. Selalulah menganggap diri anda sebagai prajurit yang berada dalam tangsi untuk menunggu perintah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentar Anda