Aku adalah makhluk Allah yang mempunyai keinginan.
Dan mestinya engkau mengerti keinginanku.
Kalau aku ceritakan air mata nasib padamu,itu kepitaman hatiku.
Diri ini ingin berteduh di bawah atap senyummu.
Senyum manis digumam terbenam.
Sayang,laut gemuruh di dadaku.
Menggali kerinduan dan kenangan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar Anda